Welcome !!!! IRRASHAIMASU !!

Jumat, 04 Juni 2010

Only Us pt.7

malam hari,bulan bersinar dengan terang ini waktunya orang-orang terpejam untuk beristirahat.
"chibi....kakak pergi,ya.."ujar zen sembari mengecup kening adiknya yang masih terlelap."


"ngh.....pagi yang menyegarkan...."ujarku sambil meregangkan semua persendian yang ada.
pagi ini memang cerah,yah..meskipun agak berawan sedikit.tumben-tumbennya pagi ini Halzen,kakakku tidak meneriakiku dari bawah.aku rasa dia masih tidur,aku kemudian keluar dari kamar dan berjalan ke kamar Halzen.saat kubuka pintu kamarnya,yang kulihat tempat tidurnya sudah rapi dan segalanya sudah dibereskan.tumben sekali dia rajin membereskan kamarnya
kemudian aku menuruni tangga dan berjalan ke cafe,kulihat cafe masih tertutup dan Halzen tidak ada.

X X X
BRAKK !!
"wah...Neyza,selamat pagi..."sapa bibi Rosey sang penjual sayur di seberang padaku
"bibi,...bibi lihat halzen tidak?"tanyaku padanya
"halzen? memangnya dia kemana?"tanyanya balik
"aku...aku tidak tau,sejak aku bangun tadi ku cari-cari dia tiidak ada di semua penjuru rumah.."ujarku sambil menunduk
"ney-chan...!!" tiba-tiba suna dan yuuchan datang menghampiri
"suna-chan,..yuuchan...pagi.."balasku
"ada apa? kok mukamu lesu?" tanya Suna padaku
"ng...sbenarnya.."
X X X
"APA !!?? HALZEN HILANG !!??" kata suna dan yuuchan serempak
"iya,tadi pagi saat aku berniat membangunkannya dia sudah tidak ada di kamarnya,dimana-mana juga tidak ada.."jawabku
"kalau begitu,kami akan membantumu mencarinya..!" ujar suna sambil mengepalkan tangannya
"iya,..ayo kita cari sama-sama,..siapa tau dia masih ada di Nowntown" sambung yuuchan meyakinkanku,dan aku mengiyakan saja.
satu persatu warga desa kami tanyai,dan untungnya mreka juga mau membantu kami mencari Zen,zen...kau dimana?pikirku

baiklah..part.7 slesai sampe sini,..pendek ya?? itu dikarenakan,otakku mentok ampe situ..haha,maaf...ayo reaksinya XD

Kamis, 03 Juni 2010

Only Us pt.6

"CHIBI !!!" kata Zen
"NEY-CHAN !!!!" ujar Suna dan yuuchan serempak
mataku terbelalak tapi aku tidak berkata apa-apa.kudekap tas yang berisi kotak rahasia itu dengan erat,kulihat kereta kuda yang kutumpangi menjauh.aku merasa,tubuhku ditarik oleh sesuatu.ya,sesuatu...
X X X
kalau aku mati..apa yang akan terjadi pada semuanya? aku menutup mataku saat aku merasa tubuhku terlempar ke jurang,teriakan Suna,yuuchan dan Halzen sama sekali tidak terdengar.apa ini artinya aku pasrah?
tanpa pikir panjang,Halzen menyuruh Suna mengambil tali di bagasi dan mengikatnya ala lasso,aku tidak peduli lagi,sepertinya aku sudah pesimis dan berpikir aku pasti mati.
"Zen...cepat selamatkan Neyza !!!! dia harta berharga bagiku dan yuuchan !!! kumohon!! " suna berteriak memohon pada Halzen.
"KAU PIKIR DIA BUKAN HARTA BAGIKU? dia keluargaku satu-satunya !! aku tidak akan membiarkannya mati semudah itu !" Halzen menggeram,dan semuanya terdiam
aku masih di mulut jurang dan tubuhku terjatuh tak berdaya,jurang itu begitu dalam dan gelap.aku jadi ingat kegelapan yang sempat memenuhi hatiku saat tahu orangtuaku meninggal 5 tahun yang lalu.
SYAAATT !!!!
"
ugh !!" aku mengerang kesakitan,ada sesuatu yang mengikat tubuhku.Tali?
"tarik !!!!"
aku tersadar dari renunganku,kulihat dari atas Halzen dan yang lainnya tengah menarikku dengan tali.perlahan badanku naik ke permukaan,aku masih memeluk tas rahasia itu.
"Tahan sebentar chibi !!! kami akan menarikmu !!!!" ujar Zen
selama beberapa menit aku ditarik,akhirnya aku berhasil selamat dari insiden itu.setelah ditarik,aku terduduk lemas.aku selamat?pikirku.
"NEY-CHAAANNN !!!!"
suna memelukku diikuti yuuchan,Suna menangis tersedu.aku hanya diam.para joki dan Halzen cuma memandangi kami.
"aku ssempat berpikir apa yang akan terjadi padaku kalau Ney benar-benar jatuh ke dasar jurang itu.." ujar suna sambil tersenyum
"aku juga,,,mungkin kesdihan mendalam akan memenuhi hari-hari kami tanpamu.."sambung yuuchan
"syu..syukurlah nona neyza selamat.."ujar salah satu joki
"maafkan aku karena salahku,ini terjadi.."
semuanya membisu,Halzen lalu berjalan mendekatiku yang masih terduduk.kemudian dia mengangkatku,dan...
GREBB
Halzen memelukku erat,aku kaget.lalu butir-butir air mata jatuh mengenai pipi dan meresap ke bahu Halzen,aku menangis terisak.aku sadar,jantungku hampir berhenti berdetak saat aku terlempar ke jurang.aku berpikir kalau rohku akan melayang selagi aku terjatuh,huh...pikiran bodoh.
Halzen terdiam mendengarku menangis,mungkin dia mengerti apa yang aku rasakan.
"aku tidak akan membiarkanmu pergi dan mati konyol begitu saja..karena kau adalah harta dan keluargaku satu-satunya..."bisik Halzen
"aku..aku takut...aku berpikir aku tidak akan bisa bersama kalian lagi.."jawabku
Hujan yang deras telah berhenti dan digantikan oleh cahaya mentari dan pelangi yang indah,hatiku tenang setelah di peluk oleh semua orang yang penting bagiku,perjalanan di lanjutkan dan tepat pada waktunya,meskipun agak telat sih..
"terima kasih kalian telah mau mengantarkan kotak berharga ini.."ujar kepala keluarga Revant,pemilik kotak rahasia nan aneh itu
"memangnya isi kotak itu apa,sih?" ujar Suna datar,aku dan yuuchan langsung membekap mulut suna.
"kalian mau lihat isinya?"tanya kepala keluarga Revant.
GLEKK
aku,Suna,Yuuchan dan Halzen lalu memperhatikan detik-detik dibukanya kotak,dan ternyata isinya adalah....
GUBRAAAKKKK !!!!!
"APAAN TUH? GAK GUNA BANGET !!!" gerutu Zen,darah tingginya kambuh =_=
"oh..anda salah,ini sangat berguna.." balas sang kepala keluarga
X X X
"cih...aku benar-benar menyesal...sudah jauh-jauh datang ke Leatown cuma buat nganterin tali tambang aneh yang panjangnya cuma 1 meter kurang.." celoteh Halzen saat perjalanan pulang
memang,isi kotak rahasia itu cuma tali tambang biasa dengan ukuran dan panjang yang biasa juga,bahkan bahannya pun memang biasa.tapi,aku tetap senang karena aku jadi tau bahwa aku memiliki orang-orang yang menyayangiku di dunia ini.

-- end of part.6 --

Selasa, 01 Juni 2010

Only Us pt.5


Sudah seharian aku,Suna,Yuuchan dan Halzen pergi ke luar Nowntown menuju ke Leatown untuk mengantarkan sebuah kotak rahasia dengan kereta kuda kecepatan tinggi.di tengah perjalanan,kami bertemu dengan dua joki aneh yang ternyata adalah utusan dari Leatown.perjalanan ke Leatown tinggal melewati 2 kota lagi.semoga sampai tepat waktu !
ZAAAASSSHHHH....
"ah,..hujan,ya?" ujar Suna
"eh...iya..Zen,kau tidak apa-apa??"tanyaku pada Halzen yang sedang mengemudikan kereta kuda dengan santai
"hm...aku baik-baik saja..."jawabnya santai
ya,di tengah perjalanan kami di hadang oleh hujan yang deras.jalanan yang bertanah lembek itu akhirnya berubah menjadi tanah yang becek dan licin,membuat perjalanan jadi sulit.tapi,Zen kelihatannya tidak menghiraukannya dan terus mengemudikan dengan kecepatan tinggi.
"hei,nak...kami tau jalan pintas supaya lebih cepat,daripada lewat sini."kata salah satu joki
"hmm...tunjukan jalannya!" ujar Zen
perjalanan akhirnya agak melenceng sedikit karena joki mau menunjukkan jalan terdekat.
X X X
Hujan makin deras dan perjalanan masih belum menemui ujungnya,kulihat Suna dan Yuuchan tertidur di bahuku.mereka pasti kecapean,pikirku.Tiba-tiba,terdengar suara seperti kereta yang terjatuh
BRUAAKKKK!!!
"UWAAAAA !!!!!"
kulihat lewat jendela belakang,salah satu kereta kuda terpeleset dan terjatuh !.kemudian gara-gara jalan yang menurun dan licin,kereta kuda itu merosot dengan cepat !! karena suara teriakan joki,Suna dan Yuuchan terbangun.
"a..ada apa??!" tanya yuuchan kaget
"tadi kudengar ada suara yang terjatuh.."sambung Suna
"iya...joki yang di belakang kita keretanya terjatuh.."jelasku
"SEMUANYA,.PEGANGAN !!!" ujar Zen tiba-tiba
Yuuchan kemudian merangkulku dan dia berpegangan ke pintu,begitu juga Suna ke pintu yang satunya.aku hanya diam dan mendekap tas berisi kotak rahasia itu erat-erat. Kemudian Zen membelokkan keretanya,berusaha menghentikan laju kereta yang terjatuh tadi.tapi,kereta itu kemudian menabrak kereta joki yang satunya dan kereta itu hancur,sang joki kemudian merosot menuju jurang di depan kami.
"YUUGA !! GANTIKAN AKU !!" teriak Zen dari bangku joki
Yuuchan langsung pergi keluar dan menggantikan Zen mengemudikan kereta sementara Zen mengulurkan tangan pada 2 joki yang jatuh itu,akhirnya keduanya terselamatkan meskipun kudanya terjatuh ke jurang.tapi,karena licinnya jalan kereta kami juga ikut merosot,tanpa pikir panjang yuuchan langsung membelokkan kereta saat hampir di mulut jurang.
namun ternyata,pintu tempat aku berpegangan itu tidak terkunci rapat!!! aku terlempar ke dalam jurang !
"CHIBI !!!"
"NEY-CHAN !!!!" ujar Suna dan yuuchan serempak
mataku terbelalak tapi aku tidak berkata apa-apa.kudekap tas yang berisi kotak rahasia itu dengan erata,kulihat kereta kuda yang kutumpangi menjauh.aku merasa,tubuhku ditarik oleh sesuatu.ya,sesuatu...

-- end of part.5 --

apa yang akan terjadi pada Neyza selanjutnya?? ehehehe...yang baca,mohon komen dan reaksinya yaaa !!! ^^